KSP Season 13 Episode 3 :
My Recent Research on Multimedia Processing
Penulis: Winda A.U.
Fotografer: Winda A.U.
Episode KSP kali ini bertemakan multimedia processing dan dibawakan oleh Profesor Chuan-kai Yang dari National Taiwan University. Multimedia processing yang akan dijelaskan dibagi menjadi 4 kategori, antara lain image processing, video processing, graphics and visualization dan aplikasi untuk mengambil gambar.
Profesor Chuan-kai Yang merilis 3 jurnal mengenai Image Processing. Jurnal pertama ialah Mobile System Using AR To Display User’s Password yang membahas mengenai cara untuk bisa mendapatkan password untuk login ke dalam sebuah website melalui facial recognition. Jurnal kedua ialah Object-Locating via Object Recognition and Indoor Positioning yang membahas mengenai cara mendapatkan posisi relatif dan orientasi dari suatu objek. Jurnal yang ketiga adalah Privacy Protection and Beautification of Cornea Images yang membahas mengenai cara agar menjaga informasi dan privasi dari pantulan bayangan yang ada di kornea mata seseorang melalui foto orang tersebut.
Beberapa riset mengenai Video Processing yang dilakukan oleh Profesor Chuan-kai Yang antara lain Video Length Reduction yang berfungsi untuk mengurasi durasi video melalui surface carving, Video Retrieval By Trajectory or Appearance yang berfungsi untuk mendapatkan arah gerak suatu objek di dalam video, Encrypted-Domain Image/Video Retrieval yang berfungsi untuk mengamankan privasi data gambar dan video yang ada di cloud melalui metode enkripsi, Transition Motion Synthesis for Video-Based Text To ASL (American Sign Language) yang berfungsi untuk translasi bahasa isyarat Amerika, dan Automatic Generation of Video Navigation for Google Street View Data With Car Detection and Inpainting yang berfungsi untuk menghasilkan video navigasi menggunakan gambar dari Google Street View.
Ada beberapa riset yang dilakukan oleh Profesor Chuan-kai Yang dengan topik Graphics and Visualization. Beberapa riset tersebut antara lain Interior Design untuk memberikan rekomendasi furnitur yang dapat diletakkan pada lokasi tertentu saat melakukan desain interior. Motion Learning yang dapat menghasilkan gerakan dari contoh riil yang ada, Paper Visualization, Matrix Visualization serta Encryption-domain volume rendering.
Selanjutnya ialah aplikasi yang akan digunakan untuk rating skor kompetisi fotografi. Faktor yang digunakan untuk menilai suatu gambar ialah teknik komposisi untuk menentukan apakah sebuah foto memenuhi standar foto yang memiliki komposisi yang baik. Aplikasi kedua ialah “A Multi-person Selfie System Via Augmented Reality”. Semisal Budi dan Sarah ingin berfoto bersama, mereka dapat mengambil foto secara bergantian kemudian foto tersebut akan diolah sedemikian rupa sehingga hasil foto seolah-olah diambil di saat yang sama.
Terima kasih atas sharing-nya Profesor Chuan-kai Yang, multimedia processing tidak dapat dipungkiri merupakan ilmu yang sangat menarik untuk dipelajari. Harapannya peserta KSP dapat memahami mengenai multimedia processing dan dapat menerapkannya ke dalam riset mereka di kemudian hari.