Mengenal Lebih Jauh tentang Dunia Jurnalistik bersama Guslan Gumilang
Berita
24 January 2023

Mengenal Lebih Jauh tentang Dunia Jurnalistik bersama Guslan Gumilang

Pada hari Jumat, 13 Januari 2023, DKV ISTTS mengadakan event talkshow berjudulkan “Kaptured” yang dibawakan oleh Guslan Gumilang, seorang photojournalist Jawa Pos. Di awal-awal, Kak Guslan Gumilang atau yang akrab disapa Kak Guslan, memberikan peringatan bahwa dalam dunia Jurnalistik, kita perlu berhati-hati. Beliau membeberkan bahwa pada masa sekarang, mudah bagi orang awam untuk memviralkan sesuatu, namun itu berbeda dengan jurnalis, yang mana bertanggung jawab untuk menyajikan sebuah informasi melalui visual berupa foto maupun video. 

Kak Guslan juga memaparkan tentang dunia jurnalistik pada masa lalu. Zaman dahulu, informasi hanya bisa didapat dari mulut ke mulut, kemudian ketika muncul koran, itupun masih ditulis tangan, sehingga belum bisa dibuat dengan kuantitas yang banyak seperti sekarang. Lama kelamaan, muncul mesin cetak dan radio, kemudian televisi, dan yang paling membuat perubahan drastis adalah munculnya media sosial beberapa tahun silam. Akhirnya, saat ini kita bisa mengakses informasi secara bebas dan luas. Sangat mudah untuk kita bisa menemukan informasi di era digital saat ini. Namun, meskipun informasi sudah tersebar luas, masalah yang dihadapi saat ini adalah rendahnya tingkat literasi masyarakat sehingga biasanya yang dibaca adalah bagian headline saja, sehingga tidak jarang menimbulkan salah paham yang berakhir merugikan banyak pihak.

Kak Guslan mengatakan bahwa dahulu, koran hanya memuat tulisan, tanpa ada foto. Namun, seiring berkembangnya zaman, koran perlahan-lahan disisipkan foto untuk lebih menarik minat para pembacanya. Ditambahkannya foto sebagai media visual merupakan hal yang penting karena pemahaman sebuah berita bisa tertuang dalam sebuah visual.

 

Kak Guslan juga menjelaskan mengenai sejarah fotografi jurnalistik di Indonesia. Beliau mengatakan bahwa tahun 1942 merupakan sejarah awal fotografi jurnalistik di Indonesia. Di masa itu, orang-orang Jepang mengajarkan masyarakat Indonesia untuk melakukan fotografi untuk keperluan kantor berita Domei, yaitu kantor berita milik Jepang. Akibatnya, masyarakat akhirnya bisa mendokumentasikan detik-detik kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945. Selain itu, didirikannya “Indonesia Press Photo Service” pada tahun 1946 sekaligus menjadi awal mula perjalanan fotografi jurnalistik di Indonesia.

Nah, bagi kalian yang tertarik untuk mendalami jurnalistik, ada beberapa hal penting yang harus dilakukan menurut Kak Guslan, yaitu perlunya koordinasi antara fotografer jurnalistik dengan reporter. Selain itu, kalian juga perlu memiliki kemampuan untuk menciptakan ide-ide inovasi yang fresh untuk disampaikan, sehingga nantinya artikel yang dibuat bisa menarik perhatian para calon pembaca.

Tingkatkan Kepercayaan Diri dengan Workshop Social Media Seru

Tingkatkan Kepercayaan Diri dengan Workshop Social Media Seru

Workshop Social Media Seru (SMS) yang digelar pada 5 April 2024 di Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (ISTTS) menjadi sorotan bagi siswa-siswi SMAK Santa Maria Surabaya dan pihak terkait. Acara ini diselenggarakan oleh ISTTS dengan pembicara Ardalina.L.C.G.,S.Ds., M.I.Kom., yang juga menjabat sebagai Kepala Tim Digital Marketing ISTTS, sebagai pembicara utama.

Baca Selengkapnya
Steering Wheel

Steering Wheel

Kevin, seorang alumni dari angkatan 19, telah menunjukkan prestasi luar biasa dengan memimpin proyek pengembangan setir mobil bersama dengan teman-temannya. Kehadiran Kevin dalam komunitas alumni angkatan 19 telah menjadi sorotan karena dedikasinya yang luar biasa terhadap proyek ini. Sebagai seorang wisudawan terbaik, Kevin telah membuktikan bahwa prestasi akademisnya hanya sebagian kecil dari potensinya yang sebenarnya.

Baca Selengkapnya
Paskah 2024 dengan Pembina UKK Katolik dan Ketua UKK Kristen

Paskah 2024 dengan Pembina UKK Katolik dan Ketua UKK Kristen

Paskah atau Easter adalah perayaan keagamaan bagi umat Kristen Protestan dan Katolik. Paskah merayakan hari kebangkitan Yesus Kristus, dimana sebelumnya Ia wafat sebagai manusia lalu bangkit demi menebus dosa manusia.  Paskah menandakan kehidupan baru, dimana umat yang merayakan meninggalkan dosa-dosa mereka dan bertobat untuk mencapai kehidupan yang benar.

Baca Selengkapnya
Belajar Fotografi di Kebun Binatang Surabaya

Belajar Fotografi di Kebun Binatang Surabaya

Jurusan Desain Komunikasi Visual Angkatan 2023 Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (ISTTS) mengadakan kunjungan ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) pada tanggal 28 Maret 2024. Kunjungan ini diadakan sebagai praktik dari kelas Fotografi Aplikatif, yang diajar oleh Bapak Herman Budianto. Kegiatan yang dihadiri oleh 32 mahasiswa-mahasiswa ini memiliki tujuan untuk mempraktikkan materi fotografi yang telah dipelajari sebelumnya, seperti human interest, wildlife, dan landscape photography.

Baca Selengkapnya
Cybersecurity and How to Initiate An Anti Mainstream Overseas Career Journey

Cybersecurity and How to Initiate An Anti Mainstream Overseas Career Journey

Seminar berjudul Cybersecurity and how initiate an anti mainstream overseas career journey diselenggarakan pada tanggal 27 Maret 2024 oleh ISTTS yang pembicaranya adalah Ferry Haris, S.Kom.,M.Sc.,. Ferry Haris ini sendiri dia adalah CEO dari FeHa International Consulting B.V. Seminar ini dihadiri oleh beberapa mahasiswa dan mahasiswi dari Teknik Informatika lalu ada juga beberapa dari SIB(Sistem Informasi Bisnis) dan terakhir ada juga dari DKV(Desain Komunikasi Visual). 

Baca Selengkapnya
Ujian Lebih Penting daripada Nyawa?!

Ujian Lebih Penting daripada Nyawa?!

Pada tanggal 22 Maret 2024, matahari bersinar cerah seperti biasanya. Nampaknya, hari itu akan berjalan dengan normal seperti tidak akan terjadi apa-apa. Namun siapa yang menyangka, tiba-tiba tepat pada pukul 11.22 WIB terjadi gempa pertama kali setelah sekian lama tidak terjadi gempa, yang mengguncang gedung-gedung di Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (ISTTS).

Baca Selengkapnya
Lihat Semua Berita
Icon