IEEE Student Branch ISTTS menyelenggarakan tiga seminar, empat workshop, dan lima showcase dalam rangka menyambut IEEE Industrial Society (IES) Day 2024. Acara IES Day 2024 yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 18 Mei 2024 di Auditorium Institut STTS memiliki tema besar yaitu “Intelligent IoT: Leveraging AI for Next Generation Electronic Solutions”. Peserta yang hadir dalam acara IES Day 2024 sangat bervariasi, mulai dari siswa-siswi tingkat SMA, mahasiswa-mahasiswi, hingga khalayak umum dengan usia yang beragam yang memiliki antusias di bidang Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Things (IoT). Acara IES Day 2024 diawali dengan kata sambutan yang dibawakan oleh Bapak Dr. Ir. F.X. Ferdinandus, M.T. sebagai Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Institut STTS.

Setelah kata sambutan, acara dilanjut dengan seminar yang pertama berjudul Connected Intelligence: Harnessing the Power of AI - based IoT. Seminar pertama dibawakan oleh Bapak Prof. Dr. Ir. Mauridhi Hery Purnomo, M.Eng. sebagai IES Indonesia Chapter Chair. Topik yang dibawakan pada seminar pertama berfokus kepada AI dan IoT, mulai dari jenis-jenisnya, perkembangannya hingga saat ini, serta cara-cara menghadapi tantangan baru yang muncul di era teknologi yang semakin canggih. Seminar pertama ditutup dengan sesi tanya jawab, penyerahan plakat dan foto bersama.

Seminar kedua yang diadakan pada acara IES Day 2024 dibawakan oleh Ibu Dr. Ir. Esther Irawati Setiawan, S.Kom., M.Kom. sebagai Woman Ambassador IEEE IES. Seminar kedua memiliki judul Empowering AIoT: Exploring on Device Machine Learning yang berfokus pada penggabungan teknologi AI dan IoT dengan tujuan membuat IoT device menjadi lebih pintar karena didukung oleh kecerdasan AI. Di akhir seminar, disediakan waktu untuk tanya jawab sebelum memasuki seminar ketiga.

Seminar ketiga dibawakan oleh Ibu Dr. Henning Titi Ciptaningtyas, S.Kom., M.Kom. sebagai Woman in Engineering Ambassador. Judul untuk seminar ketiga yaitu IoT Smart Farming: Increasing Crop Productivity. Pada seminar ini, pembicara menyampaikan tentang proyeknya dalam studi kasus pertumbuhan bawang merah. IoT berperan dalam mengetahui kebutuhan unsur-unsur untuk pertumbuhan tanaman sehingga dapat memprediksi waktu penyiraman dan pemupukan yang tepat. Terdapat juga sesi tanya jawab dan penyerahan plakat di akhir seminar ketiga.

Setelah ketiga seminar selesai dilaksanakan, acara dilanjutkan dengan lunch break atau ishoma (istirahat, sholat, makan) sebelum memasuki kegiatan workshop. Semua peserta yang hadir dapat menikmati makan siang yang telah disediakan sambil melihat dan mencoba showcase yang tersedia di sebelah kanan auditorium Institut STTS. Lima showcase tersebut antara lain: Smart Mobile Inclusive Learning (SMILE), M5Stack, Voice Smart Door, Photo-In Meter, dan Smart Game Based on Cultural Wisdom for Kidpreneur Learning. Dengan adanya showcase, peserta dapat secara langsung menyaksikan bagaimana penerapan AI dan IoT dalam kehidupan sehari-hari.

Workshop yang diadakan terdiri dari Journey into Robotics with EV3 di ruangan E-401, Implementing an Arduino-Based Fingerprint di ruangan L-304, Exploring IoT with NodeMCU di ruangan L-204, dan Understand the Idea on Machine to Learn di ruangan L-104. Peserta memasuki ruangan dan mengikuti workshop yang telah dipilihnya pada saat mengisi formulir pendaftaran. Di akhir setiap workshop terdapat kuis yang berkaitan dengan materi. Kemudian dari setiap workshop, dipilih satu pemenang yang dapat mengerjakan kuis dan mendapatkan poin tertinggi. Para pemenang diumumkan saat sesi awarding.

IEEE Industrial Electronics Society Day 2024 di Institut STTS menutup rangkaian acara dengan penutup dari MC yang telah menemani peserta selama acara berlangsung. Hari yang penuh dengan pengetahuan dan inovasi ini telah mengukir harapan baru dalam dunia teknologi, khususnya di bidang AI dan IoT. Kegiatan hari ini telah memberikan wawasan baru bagi banyak orang tentang potensi besar yang dimiliki oleh AI dan IoT dalam membentuk masa depan yang lebih cerdas dan efisien. Harapannya, apa yang dipelajari dan dibagikan hari ini akan menjadi benih untuk solusi inovatif di masa depan